Postingan

Menampilkan postingan dengan label manusia sempurna

Kepedihan dan Jalan Cinta

Tak akan dikatakan cinta jika masij merasa sedih... Kehinaan dan kesusahan  hanya sebagai kondisi... Yang harus dijalani dengan penuh arti... Karena itu jalan untuk mencari cinta sejati Cinta adalah sebuah perantara....  Bukan perasaan yang di damba... Namun bertemunya hati diri dengan Sang Pencipta... Dan Kepedihan adalah bentuk perjuangan semata Tak akan dikatakan cinta jika masih merasa merana... Kesendirian dan kehampaan hanyalah sesaat... Karena DiriNYA akan datang... Membawa kabar gembira dan jalan kehidupan  Cinta adalah sebuah perantara...  Bukan karena kasihan dan kehendak diri yang dipuja... Namun keinginan DiriNYA menaruh kasih dan datang membawa membawa perlindungan... Agar perjalanan di kehidupan dapat selamat sampai di rumahNYA Adakah diri memiliki cinta ini?.... Yang mampu membuat hidup diluar batas dan kendali... Membuat cinta menumbuhkan pribadi manusia sejati.... Bergerak dan sibuk karena menjalani tugas yang suci Bersyukur lah jika Tuhan memberikan cinta ini... Menja

Selubung diri dalam Kata Manusia

Gambar
Engkau ciptakan diri manusia ini dalam kesempurnaan... Ditugaskan dengan kemulian di dunia... Diberikan Panduan yang sangat lengkap... Sungguh sebuah skenario pertunjukan yang hebat. Engkau tiupkan ruhMU sebagai teman dalam perjalanan... Engkau tahu bahwa diri ini lemah dan tak tahu arah.. Dan diciptakan dari bahan yang rendah hingga mudah rapuh terkena badai kehidupan.. Karena kisah hidup tak seindah yang dibayangkan... Ooii benarlah yang Engkau firmankan... Sifat lalai dan selalu khawatir adalah bibit dari semua tindakan... Menjadikan diri ini tersesat dan salah dalam memilih jalan... Lupa akan hakekat dan tugas yang diembannya. Bagaimana mungkin diri akan bahagia?.. Hidup selalu senang dan nyaman tanpa terjebak masalah kehidupan... Bermimpi diri hidup seperti di taman surga... Tapi diri ini selalu ingkar dan selalu bertindak dalam ketidakseimbangan. Aduh sayang perjalanan hidup sudah terjadi... Tatapan mata kosong penuh harap dan garis lengkungan di kening menghiasi diri berteman ko

Diri: Menemukan Body Tubuh

Manusia adalah bagian dari ciptaan Allah SWT yang diciptakan dengan disertai nyawa dan berwujud sehingga menjadikan diri tampak dan bisa bergerak.  Dalam pemahaman umum ketika diri bergerak maka dikategorikan sebagai makhluk hidup dan karena tampak maka maka wujud atau ukurannya adalah tubuh (body) yang dimiliki. Namun sering kali manakala diri lupa dan lalai dengan pemahaman masalah nyawa manusia yang biasanya hanya di hubungkan dengan bergeraknya diri sebagai makhluk hidup. Kelengkapan diri dengan adanya rohani seharusnya merupakan hal yang sama perlakuannya seperti jasad fisik yang nampak  perlu dibangun agar tumbuh seimbang dengan jasad.  Ketidaktahuan diri dengan pemahaman ini mengakibatkan banyak diri terlena dengan pembangunan body dan hanya fokus pada fisik atau jasad yang nampak. Mungkin dapat dikatakan kondisi diri sekarang mengalami ketidak seimbangan karena memiliki tubuh fisik yang besar namun tubuh rohani masih bayi.   Fenomena banyaknya diri yang terlena dengan pembangun